TRX NEWS – Penerbit Konsorsium Prajogo Pangestu; PT Chandra Asri Pacific Tbk atau Chandra Asri Group (TPIA) telah mengakuisisi Shell Energy and Chemicals Park (SECP) di Singapura melalui kemitraan dengan Glencore Plc.
Pengambilalihan ini tercermin dari penandatanganan perjanjian jual beli antara Chandra Asri Group dengan Glencore dan Shell Singapore Pte. Ltd. Keduanya akan mengakuisisi seluruh saham Shell Singapore Pte. Ltd. Di SECP
Meski nilai pembeliannya tidak diungkapkan. Aksi korporasi ini masih menunggu persetujuan regulator yang diperkirakan selesai pada akhir tahun 2024.
Erwin Ciputra, Presiden dan CEO Chandra Asri Group, mengatakan setiap keputusan bisnis yang diambil perusahaan bertujuan untuk memberikan manfaat bagi Indonesia. Chandra Asri Group berkomitmen menjadi mitra pertumbuhan bagi Indonesia.
“Langkah strategis akuisisi aset SECP merupakan salah satu kontribusi kami terhadap pengembangan industri dalam negeri dan pertumbuhan perekonomian Indonesia,” kata Jakarta. Hal itu diungkapkannya dalam keterangan resmi, Jumat (4/10).
“Selanjutnya, akuisisi ini sejalan dengan strategi pertumbuhan global Chandra Asri Group, sehingga memungkinkan kami untuk memperluas bisnis di sektor energi, kimia, dan infrastruktur tidak hanya di Indonesia tetapi juga di luar negeri,” kata Erwin.
Aksi korporasi ini bertujuan untuk membantu Indonesia meningkatkan ketahanan energi dan memenuhi permintaan bahan kimia yang terus meningkat.
Melalui SECP, salah satu kilang dan pusat perdagangan terbesar di dunia, Chandra Asri Group memasok bensin, bahan bakar, dan minyak mentah ke berbagai industri di Indonesia. bahan bakar penerbangan Ini akan menyediakan produk minyak bumi termasuk minyak gas dan bitumen.
Selain itu, Chandra Asri Group MEG; Selain poliol, etilen Ini akan membantu mengisi kekurangan bahan kimia seperti propilena dan styrene monomer. Dengan demikian, pasokan energi dalam negeri akan tetap terjamin dan ketergantungan terhadap asing akan berkurang.
“Kami berharap akuisisi ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia. “Hasil ekonomi yang dihasilkan SECP akan diinvestasikan kembali untuk pengembangan industri lokal dan akan memberikan kontribusi signifikan terhadap kas negara baik dari pajak korporasi maupun pajak pribadi,” kata Erwin.
Erwin mengatakan akan didirikan perusahaan baru untuk mengelola kegiatan dukungan SECP, sehingga menciptakan lapangan kerja baru di dalam negeri.
“Bisnis ini akan menyederhanakan proses dan menciptakan lapangan kerja di berbagai sektor. Dengan berfokus pada keunggulan operasional dan inovasi; Perusahaan baru ini akan memperkuat rantai nilai, berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia dan memastikan manfaatnya bagi masyarakat. katanya.
Ekspansi Chandra Asri Group ke kawasan ASEAN sangat penting untuk meningkatkan kinerja bisnis. Dengan perkiraan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 4,5% hingga tahun 2024 dan perkiraan PDB gabungan sekitar US$4,5 triliun pada tahun 2030, ASEAN menawarkan peluang yang signifikan bagi dunia usaha di Indonesia.
Tingkat pertumbuhan ini menunjukkan pasar yang kuat dan dinamis dimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat membangun kehadiran yang lebih kuat. pemanfaatan kemitraan strategis; Dengan berinvestasi pada praktik inovatif dan meningkatkan kemampuan operasional, Chandra Asri Group dapat secara efektif menembus berbagai pasar di ASEAN.
Ekspansi ini akan berkontribusi terhadap perkembangan perekonomian Indonesia secara keseluruhan dan memungkinkan Chandra Asri Group bersaing lebih efektif di pasar global.
(Fiki Ariyati)