Strategi dan Inovasi Pupuk Indonesia Memaksimalkan Hasil Bumi

TRX NEWS – “Bumi di sini sangat baik, hanya menggelitiknya dengan cangkul dan dia tertawa dengan hasil panen.”

Kalimat di atas diberikan oleh Douglas William Jerrold, seorang aktor dan penulis asal Inggris yang hidup pada awal abad ke-18.

Menurut Jerrold, ada rasa cinta yang sangat besar terhadap umat manusia di bumi. Analoginya, meski kita “mencentangnya” dengan cangkul, bumi akan terus tertawa dan meresponnya dengan tanaman yang benar-benar berguna bagi kehidupan manusia.

Namun seiring berjalannya waktu, kondisi alam semakin terkejar oleh kemajuan industri, pekerjaan menjaga bumi tentu mempunyai tantangan tersendiri.

Hal ini juga disadari oleh PT Pupuk Indonesia (Persero), badan usaha milik negara (BUMN) yang bergerak di bidang ketersediaan pupuk yang dibutuhkan petani untuk memaksimalkan hasil pertanian.

Oleh karena itu, langkah perubahan dan inovasi menjadi komitmen Pupuk Indonesia untuk memaksimalkan hasil usahanya.

“Sesuai dengan prioritas Kementerian BUMN dan sesuai instruksi Menteri BUMN Bapak Eric Thohir, kami diminta untuk segera meningkatkan dan menyelesaikan proses transformasi yang ada,” ujar CEO Pupuk Indonesia ini. Bakir Pasaman, dalam wawancara dengan TRX NEWS TV, tak lama kemudian.

Menurut Bakir, tantangan Pupuk Indonesia saat ini adalah mendorong inovasi model bisnis, kepemimpinan teknologi, serta meningkatkan investasi dan pengembangan talenta.

Untuk memenuhi tugasnya menjaga ketersediaan pupuk non-subsidi, Pupuk Indonesia Bakir telah mengembangkan kios komersial di dekat sentra pertanian.

Namanya Toko Pay-i, yaitu kios digital yang menjual pupuk, pestisida, dan produk lainnya yang diproduksi bekerja sama dengan Pupuk Indonesia Group, kata Bakir.

Tak hanya itu, Menteri BUMN Bakir di bawah kepemimpinannya juga mendesak Pupuk Indonesia memastikan penyaluran pupuk bersubsidi memenuhi prinsip 6T, tepat waktu, tepat jenis, tepat tempat, tepat jumlah. Kualitas yang tepat dan harga yang tepat.

Sehubungan dengan hal tersebut, Pupuk Indonesia telah mengembangkan beberapa program dan aplikasi secara internal untuk menerapkan digitalisasi dalam proses distribusi.

Beberapa diantaranya adalah pembuatan sistem perencanaan dan pengendalian distribusi (DPCS) serta pembuatan dan penggunaan aplikasi REKAN.

Baqir mengatakan: “Aplikasi REKAN ini dapat menjawab pertanyaan dan konfirmasi barang 6T. Minimal 5T yaitu tepat jumlah, tepat harga, tepat tempat, tepat jenis, dan tepat waktu.”

Sementara untuk meningkatkan penyaluran pupuk nonsubsidi, jelas Baqir, pihaknya memiliki program Makmur yang awalnya merupakan program Kementerian BUMN yang dicanangkan oleh Menteri BUMN pertama Eric Thohir.

Melalui program ini, Pupuk Indonesia didorong untuk berkolaborasi dengan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) dan PT Perkebunan Nusantara (PTPN).

Langkah-langkah kolaboratif ditujukan untuk mengembangkan program McMurray yang berbeda untuk komoditas lain yang berbeda. Misalnya saja penggunaan amonia sebagai energi alternatif.

Baqir mengatakan: “Kami adalah salah satu produsen amonia terbesar di Asia, dengan fasilitas produksi di satu tempat. Saat ini kami telah mengembangkan amonia biru dan hijau. Ini jelas menguntungkan karena dapat dijadikan energi. Bisa dilakukan.”

Sebagai salah satu pemain utama di industri amoniak, Pupuk Indonesia yakin Bakir harus turut serta dalam upaya pengembangan industri amoniak di masa depan.

Dengan berbagai langkah dan program tersebut, dan tentunya berbagai strategi lainnya, Pupuk Indonesia yakin dapat memaksimalkan bisnisnya di masa depan.

Oleh karena itu, seiring dengan terus tumbuhnya perdagangan, Pupuk Indonesia diharapkan dapat lebih mengoptimalkan perannya dalam mendukung status Indonesia sebagai negara agraris, serta mendukung tujuan ketahanan pangan nasional yang dicanangkan pemerintah. (TSA)

Related Posts

Saham Prajogo Pangestu Kompak Pesta, PTRO Melesat 18 Persen

TRX NEWS – Saham emiten yang dikuasai pedagang kondang Prajogo Pangestu ini menguat kuat pada perdagangan Selasa (22/10/2024). Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pada pukul 10.59 WIB, saham PT…

THR Akhir Tahun, Dividen Interim 11 Emiten Cair Pekan Depan

TRX NEWS: Investor bersiap berpesta. Ada 11 emiten yang akan membagikan dividen interim pada pekan depan. Total nilai dividen yang akan dibayarkan berbagai emiten mencapai triliunan rupee. Berikut daftar emiten…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

Astra (ASII) Akuisisi RS Jantung Heartology Rp643 Miliar

Astra (ASII) Akuisisi RS Jantung Heartology Rp643 Miliar

Saham Prajogo Pangestu Kompak Pesta, PTRO Melesat 18 Persen

Saham Prajogo Pangestu Kompak Pesta, PTRO Melesat 18 Persen

Kode Transfer BRI ke Mandiri, Cek sebelum Transaksi agar Tidak Salah Kirim

Kode Transfer BRI ke Mandiri, Cek sebelum Transaksi agar Tidak Salah Kirim

Jangan Lupa Cek Harga BBM Non Subsidi Pertamina per 13 November 2024

Jangan Lupa Cek Harga BBM Non Subsidi Pertamina per 13 November 2024

Masuk Pengawasan Bursa, Saham BABY-GGRP Kompak Merah

Masuk Pengawasan Bursa, Saham BABY-GGRP Kompak Merah