TRX NEWS – Wonderful Indonesia Tourism Fair (WITF) 2024 mendatangkan 195 pembeli atau calon mitra dari 38 negara.

Prestasi tersebut diapresiasi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. 

“Saya mau mengapresiasi Wonderful Indonesia Tourism Fair, ini fair pertama Pak Budi (Ketua WITF 2024). Terima kasih banyak Pak Hariyadi (Ketua Gabungan Pariwisata Indonesia/GIPI), menyemangati pengunjung dan memanfaatkan .inovasi dan isu berkelanjutan serta kerja sama,” ujarnya, Jumat (4/10) saat ditemui di PIK Avenue, Jakarta.

Sandiaga berharap Menteri Pariwisata yang akan bekerja di pemerintahan mendatang bisa memperjelas konsep pariwisata Indonesia yang berkualitas. Pasalnya, Indonesia memiliki banyak keunggulan sehingga dapat memberikan dampak yang luas terhadap kesejahteraan masyarakat.

“Kita hanya perlu memastikan pariwisata kita membawa kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia,” kata Sandiaga.

Ia pun berharap pada pemerintahan mendatang, sektor pariwisata menjadi prioritas dalam mendongkrak perekonomian negara.

“Sehingga pengembangan pariwisata tidak mengubah pemerintahan, tidak mengubah politik, tidak mengubah menteri, tidak mengubah prioritas.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Gabungan Pariwisata Indonesia (GIPI) Jenderal Hariyadi Sukamdani mengatakan, keberhasilan WITF 2024 adalah 5.000 pertemuan dengan 195 pembeli dari berbagai negara.

“Ini rata-rata, jadi yang membuat acara ini sukses adalah kita memilih pembeli yang benar-benar berkualitas, berproduksi tinggi, dan mengirimkan wisatawan banyak,” kata Hariyadi.

WITF resmi berakhir pada Jumat (4/10) dengan penyerahan lencana emas oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiagan kepada Menteri Pariwisata 2014-2019 Arief Yahya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2011-2014, dan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Marie Elka Pangestu. 2004-2011 Jero Wacik.

Selain itu, pemberian lencana emas kepada Menteri Pariwisata, Seni dan Budaya Abdul Latif; Sapta Nirvandar, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan Viendu Nuryanti, Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, serta Ketua GIPI Hariyadi Sukamdani.

(Fiki Ariyati)