Penurunan FFR dan BI Rate Bisa Berpotensi Masuknya Aliran Modal Asing ke RI

TRX NEWS – Penurunan suku bunga yang dilakukan oleh Federal Reserve dan Bank Indonesia (BI) dinilai perlu untuk memulihkan stabilitas harga dan menjaga daya beli masyarakat. Namun hal ini bisa menjadi peluang bagi investor asing untuk masuk ke pasar.

Ekonom PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) Hosianna Evalita Situmorang mengatakan, pihaknya melihat adanya ruang penurunan suku bunga untuk terus menjaga potensi mendukung masuknya modal investor asing ke instrumen keuangan dalam negeri.

“Arus masuk rupiah pada akhirnya cenderung menstabilkan dan memperkuat nilai tukar rupiah dengan mempertimbangkan rendahnya inflasi domestik, stabilitas makroekonomi dalam negeri yang terjaga, dan suku bunga dalam negeri yang masih lebih tinggi dibandingkan negara peers lainnya,” kata Hosiana dalam keterangan resmi dari Jakarta. , Selasa (10/8/2024).

Laporan Outlook Perekonomian Indonesia yang diterbitkan Bank Danamon pada Agustus 2024 sebelumnya menyebutkan indeks pendapatan saat ini mengalami penurunan di hampir semua sektor, terutama kelas menengah.

Hal ini berdampak pada keengganan konsumen untuk membeli barang tahan lama seperti mobil baru, yang mencerminkan kehati-hatian di tengah ketidakpastian global.

Pemotongan suku bunga ini menjadikannya menarik untuk berinvestasi pada instrumen berbunga seperti obligasi dan dana pendapatan tetap karena imbal hasil yang lebih tinggi.

Selain itu, pemerintah juga tengah meluncurkan penawaran Obligasi Negara Ritel (ORI). ORI026 terdiri dari ORI026T3 dengan tingkat bunga 6,3% (jatuh tempo 3 tahun) dan ORI026T6 dengan tingkat bunga 6,4% (jatuh tempo 6 tahun). periode tahun) per tahun.

ORI026 akan tersedia untuk pembelian sepanjang periode 30 September hingga 24 Oktober 2024 dan dapat dipesan melalui e-SBN maupun online melalui platform investasi digital dan aplikasi digital banking yang telah menjadi mitra distribusi ORI026.

“Danamon berkomitmen untuk memberikan rekomendasi produk investasi yang relevan, tepat waktu dan relevan, dengan beragam produk yang disesuaikan dengan kebutuhan dan profil risiko setiap nasabah,” kata Danamon Ivan Jaya, Head Bank, Consumer Funds and Wealth Business. Aplikasi D-Bank PRO memungkinkan investasi sederhana baik offline maupun online, memungkinkan nasabah berinvestasi kapan saja, di mana saja.

“Hal ini sejalan dengan tujuan kami untuk memberikan solusi keuangan yang komprehensif untuk membantu nasabah kami tumbuh bersama Danamon Group,” kata Ivan.

(Arizona Dera)

Related Posts

Masuk Pengawasan Bursa, Saham BABY-GGRP Kompak Merah

TRX NEWS – Saham PT Multitrend Indo Tbk (BABY) dan PT Gunung Raja Paksi Tbk (GGRP) berada di zona merah setelah terpantau Bursa. Pada perdagangan Selasa (11/12/2024), saham BABY turun…

Astra Graphia (ASGR) Tebar Dividen Interim Rp25,62 Miliar, Telisik Jadwalnya

TRX NEWS – Emiten Grup Astra, PT Astra Graphia Tbk (ASGR) sepakat untuk membagikan laba interim kepada pemegang saham tahun buku 2024. Total nilai laba yang dibagikan sebesar Rp 25,62…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

Masuk Pengawasan Bursa, Saham BABY-GGRP Kompak Merah

Masuk Pengawasan Bursa, Saham BABY-GGRP Kompak Merah

Inilah 10 Daftar Bank Perkreditan Rakyat di Indonesia yang Masih Beroperasi

Inilah 10 Daftar Bank Perkreditan Rakyat di Indonesia yang Masih Beroperasi

YouTuber Indonesia dengan Penghasilan Terbanyak, Siapa Saja?

YouTuber Indonesia dengan Penghasilan Terbanyak, Siapa Saja?

Biaya Medis Indonesia Termasuk Tertinggi di Asia

Biaya Medis Indonesia Termasuk Tertinggi di Asia

Kemenkominfo Targetkan Pemerataan Internet Capai Zero Blank Spot di 2025

Kemenkominfo Targetkan Pemerataan Internet Capai Zero Blank Spot di 2025

OJK Resmi Cabut Izin Investree

OJK Resmi Cabut Izin Investree