Harga Minyak Rebound 3 Persen usai Israel Bersiap Merespons Serangan Iran

TRX NEWS – Harga minyak mentah global naik pada perdagangan Kamis (10/10/2024) di tengah meluasnya kekhawatiran perang di Timur Tengah, sementara permintaan masih lemah.

Menurut data pasar, minyak mentah berjangka Brent naik 3,31 persen menjadi $79,30 per barel, sementara minyak mentah WTI naik 3,31 persen menjadi $75,80 per barel pada hari Kamis.

Dua kontrak minyak utama menghentikan koreksi dua hari sebelumnya.

Pasar menunggu tanggapan Israel terhadap serangan rudal Iran pada 1 Oktober. The Washington Post melaporkan bahwa kabinet perang Israel akan bertemu pada hari Kamis untuk membahas pembalasan.

Menurut MT Newswires, pertemuan tersebut menyusul percakapan telepon selama 30 menit antara Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Rabu.

Sebelumnya, harga minyak WTI naik ke level tertinggi dalam enam minggu di $77,14 pada 7 Oktober di tengah kekhawatiran bahwa respons Israel dapat merusak infrastruktur minyak Iran dan memperluas perang Israel di Gaza dan Lebanon hingga ke wilayah Teluk. produksi minyak dunia.

Namun, konflik tersebut terjadi di tengah permintaan minyak akibat perlambatan ekonomi Tiongkok, peningkatan pasokan, dan peningkatan cadangan minyak AS.

Badan Informasi Energi AS (EIA) melaporkan pada hari Rabu bahwa persediaan minyak mentah AS naik 5,8 juta barel pada minggu lalu.

“Pedagang minyak terpecah mengenai risiko kenaikan harga jika Israel menyerang infrastruktur energi Iran, sebagaimana dicatat dalam laporan bulanan terbaru EIA, yang memangkas perkiraan permintaan global untuk tahun 2025 menjadi 1,2 juta barel per hari.”

Kenaikan indeks harga konsumen (CPI) AS yang lebih tinggi dari perkiraan pada bulan September juga dapat membebani harga minyak pada hari Kamis.

Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan bulan lalu bahwa CPI naik menjadi 2,4 persen dari 2,5 persen pada bulan Agustus, namun lebih tinggi dari kenaikan 2,3 persen, menurut Marketwatch.

CPI Inti, tidak termasuk harga makanan dan energi yang bergejolak, naik 3,3 persen dari tahun sebelumnya, naik dari 3,2 persen pada bulan Agustus dan di atas ekspektasi sebesar 3,2 persen. (Aldo Fernando)

Related Posts

IHSG Berpotensi Uptrend hingga Akhir 2024, Saham TLKM hingga ASII Bisa Dilirik

TRX NEWS – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi pulih pada perdagangan akhir pekan, Jumat (13/12/2024). Indeks saham diperkirakan berada di kisaran 7.337 hingga 7.521. William Surya Wijaya, CEO Yugen…

Investor Asing Beramai-ramai Lepas Saham Bank Besar hingga BREN

TRX NEWS – Investor asing kembali meninggalkan pasar saham Indonesia karena banyak emiten besar (mayor) yang melakukan aksi jual pada pekan ini. Asing mencatatkan omzet bersih sepekan Rp 5,07 triliun…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

Pajak Pembelian Rumah MBR Bakal Dihapus, Cek Rinciannya

Pajak Pembelian Rumah MBR Bakal Dihapus, Cek Rinciannya

Di APEC, Menlu Jelaskan Strategi Ekonomi Indonesia 

Di APEC, Menlu Jelaskan Strategi Ekonomi Indonesia 

Daftar Limit Transfer BRI Berdasarkan Setiap Transaksi dan Jenis Kartu Lengkap

Daftar Limit Transfer BRI Berdasarkan Setiap Transaksi dan Jenis Kartu Lengkap

Harga Minyak Rebound 3 Persen usai Israel Bersiap Merespons Serangan Iran

Harga Minyak Rebound 3 Persen usai Israel Bersiap Merespons Serangan Iran

Intip Harga Tiket Masuk Candi Borobudur 2024, Lengkap dengan Cara Belinya 

Intip Harga Tiket Masuk Candi Borobudur 2024, Lengkap dengan Cara Belinya 

BI Prediksi Kredit Tumbuh Kisaran 10-12 Persen hingga Akhir 2024

BI Prediksi Kredit Tumbuh Kisaran 10-12 Persen hingga Akhir 2024