TRX NEWS – Beijing berencana menerapkan pajak brendi dari Uni Eropa (UE) setelah Brussels menawarkan untuk mengimpor lebih banyak kendaraan listrik (EV) buatan China.
Laporan AFP pada Kamis (9/10/2024), hal ini semakin memperparah perselisihan dagang antara China dan UE.
“Impor beberapa produk brendi dari Uni Eropa ditampilkan sebagai dumping. Ini berbahaya bagi industri brendi dalam negeri,” kata Kementerian Perdagangan Tiongkok dalam sebuah pernyataan.
“Ada hubungan sebab akibat antara tumpahan dan hilangnya industri brendi dalam negeri,” ujarnya.
Tiongkok meluncurkan penyelidikan terhadap penjualan brendi UE awal tahun ini, beberapa bulan setelah komisi regional meluncurkan penyelidikan terhadap dukungan perusahaan kendaraan listrik dari Bamboo Cloth di negara tersebut.
Kementerian Perdagangan Tiongkok merilis daftar pajak yang harus dibayar setiap perusahaan, mulai dari 30,6 persen untuk Martell, 39 persen untuk Hennessy Suits, dan 38,1 persen untuk Remy Martin.
Saham raksasa bir Prancis Remy Cointreau dan Pernod Ricard turun tajam di Paris pada hari Selasa menyusul pengumuman Kementerian Perdagangan Tiongkok. (Presentasi Dwi Anggoro)