TRX NEWS – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) memperluas layanan valuta asing (valas) melalui Livin’ e Mandiri. Saat ini, ada tujuh dana baru yang disertakan dalam aplikasi.
Ketujuh mata uang baru tersebut adalah Yen Jepang (JPY), Won Korea (KRW), Ringgit Malaysia (MYR), Franc Swiss (CHF), Dirham Uni Emirat Arab (AED), Dong Vietnam (VND), Peso Filipina. (PHP).
Direktur Network & Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto mengatakan, melalui teknologi ini nasabah dapat melakukan transfer ke luar negeri dalam 17 mata uang lainnya yang menjangkau 180 negara, termasuk layanan transfer USD di seluruh dunia.
“Dengan penambahan tujuh mata uang baru, semakin banyak pelanggan yang melakukan sesuatu, semakin banyak masyarakat yang sering berkomunikasi dengan pelaku bisnis atau keluarga di luar negeri,” ujarnya dalam keterangannya, Jakarta, Jumat (8/11/2024).
Ia menjelaskan, peningkatan investasi merupakan cara yang baik untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang aktif dalam proyek lintas batas. Melalui pengembangan ini, Bank Mandiri bertujuan untuk memberikan peluang dan fleksibilitas kepada nasabah.
“Inisiatif baru ini merupakan bagian dari komitmen Bank Mandiri dalam memberikan Solusi Pasti Devisa untuk terus memenuhi kebutuhan finansial nasabah yang terus berubah, khususnya terkait transaksi internasional,” ujarnya.
Selain kemudahan transfer uang ke luar dan antar Bank Mandiri dalam satu aplikasi melalui Livin’ by Mandiri, nasabah dapat menikmati suku bunga kompetitif dengan bunga rendah.
Dengan sistem yang kuat, uang dapat diterima secara real time (dalam jumlah tertentu), sehingga layanan ini cocok bagi nasabah yang membutuhkan kecepatan dalam bertransaksi.
Sejak diluncurkan pada kuartal I 2023, penjualan luar negeri melalui Livin’ dan Mandiri terus tumbuh. Hingga akhir kuartal III tahun 2024, jumlah penanaman modal asing di Livin’ yang dilakukan Mandiri meningkat menjadi Rp 1,2 triliun dengan peningkatan luar biasa sebesar 214% year-on-year (YoY) dan sikap yang baik.
Tak hanya itu, jumlah harian remitansi pada kuartal III 2024 mencapai Rp 13,7 miliar, meningkat 62 persen dari penjualan harian pada kuartal II 2024 sebesar Rp 8,3 miliar.
Harapannya, jelas Aquarius, dengan memperbanyak jumlah mata uang asing yang dapat dijual dalam mata uang lainnya, Bank Mandiri dapat membantu nasabah mengatasi berbagai permasalahan pasar global serta memberikan peluang dan fleksibilitas yang besar dalam memenuhi kebutuhan global.
Seperti banyak perusahaan lain, sejak diluncurkan pada Oktober 2021, Livin’ e Mandiri telah menunjukkan pertumbuhan yang luar biasa. Pada kuartal III tahun 2024, pengguna Livin’ e Mandiri akan mencapai 27,6 juta pengguna atau meningkat 32 persen YoY.
Dengan jumlah tersebut, total nilai Livin’ e Mandiri mencapai Rp 2,940 triliun dengan omzet 2,7 miliar.
(Dhera Arizona)