TRX NEWS – Nasib para pemimpin Nvidia dan AMD kerap menarik perhatian publik. Selain itu, keduanya dikabarkan masih bersaudara.

Menurut Business Insider, CEO Nvidia Jensen Huang dan CEO AMD Lisa Su adalah sepupu. Nvidia pun mengakui keduanya memang berkaitan.

Siapa sangka para pemimpin pusat teknologi dan data yang sedang naik daun ini ternyata bersaudara. Jadi, bagaimana keduanya menjadi kaya? TRX NEWS menganalisis persaingan ekonomi antara pemimpin Nvidia dan AMD sebagai berikut.  Kekayaan Bos Nvidia

Kekayaan CEO Nvidia Jensen Huang terus meningkat, terutama karena permintaan terhadap teknologi kecerdasan buatan (AI), inti perusahaan. 

Menurut data Forbes, Jensen Huang berhasil menduduki peringkat ke-20 dalam peringkat orang terkaya di dunia. Kekayaan CEO Nvidia ini tercatat sebesar $106,2 miliar atau setara Rp 1,61 kuadriliun. Hanya dalam waktu 10 bulan, presiden dan CEO Nvidia ini berhasil melejit jauh dari posisi pertamanya di peringkat 37 daftar miliarder dunia versi Forbes.

Tentu saja hal tersebut tidak lepas dari kerja besar Nvidia, perusahaan produsen semikonduktor yang dipimpinnya. Ternyata, Nvidia memiliki keunggulan besar dalam kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin melalui GPU yang digunakan di pusat data, server, dan superkomputer. Nvidia juga mengembangkan platform CUDA yang populer untuk komputasi, sehingga memudahkan pengembang menjalankan aplikasi AI yang kompleks. 

Di bawah kepemimpinan Huang, Nvidia telah menjadi kekuatan dominan dalam chip PC gaming dan telah memperluas pengembangan chip untuk pusat data dan kendaraan otonom.

Sementara itu, Nvidia berhasil mencatatkan peningkatan pendapatan yang signifikan, yang terutama didorong oleh keberhasilannya dalam teknologi pusat data dan akselerator AI. Total pendapatan perusahaan diperkirakan mencapai $22,1 miliar (Rs 344,93 triliun) pada awal Januari 2024 dengan kekayaan bersih tercatat sebesar $12,9 miliar (Rs 201,34 triliun). Pendapatan tersebut meningkat lebih dari delapan kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun lalu.  Manfaat seorang eksekutif AMD

Kekayaan CEO AMD Lisa Su meningkat. Berdasarkan data Forbes, kekayaan Lisa Su tercatat sebesar $1,1 miliar atau sekitar Rp 16,7 miliar. Hal ini menjadikannya salah satu dari sedikit wanita miliarder di Amerika Serikat, yang berada di peringkat ke-27 dalam daftar wanita Amerika yang mempunyai usaha sendiri pada tahun 2024. 

Seperti Huang, kekayaan Su sebagian besar berasal dari kepemilikan saham AMD. Itu karena harga saham AMD baru-baru ini mencapai $170, mencetak rekor tertinggi baru sebesar $184,92 pada tahun 2024. Hal inilah yang akan meningkatkan kekayaan Lisa Sue, yang memiliki sepertiga dari total total AMD. 

Namun, kekayaannya tetap berada di tangan Jensen Huang, CEO Nvidia, dan pemimpin industri semikonduktor. Kekayaan Huang, yang diuntungkan dari dominasi Nvidia di bidang intelijen dan pusat data, sangatlah besar. Masuknya Lisa Su ke dalam jajaran miliarder dunia berhasil menunjukkan kepemimpinan uniknya dalam menjadikan AMD sebagai pemain kuat di industri teknologi, khususnya di sektor gaming, intelijen, dan komputasi kelas atas. 

Su sendiri bergabung dengan AMD pada tahun 2012 setelah 12 tahun di IBM dan lima tahun di Freescale Semiconductor. Ia dipercaya menjadi CEO AMD sejak Oktober 2014. 

Demikian uraian perebutan peruntungan Nvidia dan AMD yang dapat TRX NEWS rangkum dari beberapa sumber.