Cadangan Habis 2027, TOBA Fokus Garap Bisnis Non Batu Bara

TRX NEWS – PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) menyatakan seluruh cadangan batu bara di tambang yang dikelola anak usahanya akan habis dalam waktu sekitar tiga tahun. Hal ini mendorong TBS untuk fokus menjalankan bisnis yang lebih berkelanjutan.

Seperti diketahui, TOBA memiliki tiga konsesi pertambangan yang dioperasikan oleh perusahaannya yakni PT Adimitra Baratama Nusantara (ABN), PT Trisensa Mineral Utama (TMU) dan PT Indomining.

“Kalau ABN (window) di 2025, kita punya tiga (tambang). Trisensa sekitar 2026-2027,” kata Direktur TOBA Julie Octarina dalam konferensi pers usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Menara Mandiri. , Jakarta, Kamis (14/11/2024). 

Julie menjelaskan penipisan stok batu bara merupakan bagian dari rencana kerja TOBA. Diakuinya, persetujuan perjanjian tambang tersebut masih jauh, namun karena cadangannya habis maka tidak ada kegiatan eksploitasi.

“Bukannya tidak banyak, seharusnya terjadi. Tapi dari segi izin memang benar, tapi cadangan batu baranya tidak ada. Berdasarkan rencana tambang saat ini, cadangan batu baranya nol,” ujarnya.

Dia membenarkan, saat ini belum ada rencana manajemen untuk mengakuisisi tambang baru tersebut. Karena TOBA sudah berkomitmen pada “Aim for a Better Society 2030” dan memiliki strategi perusahaan untuk mencapai tujuan netralitas karbon pada tahun 2030.

Menipisnya cadangan tersebut akan berdampak pada kinerja perekonomian Toba yang selama ini bisnis batu bara menjadi andalan andalan. Untuk mengatasi hal tersebut, perseroan akan melakukan ekspansi ke bisnis energi baru terbarukan (EBT) dan pengolahan limbah yang didukung oleh investasi dua pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) senilai USD144,8 juta.

“Kami sudah menghitung berapa EBITDA yang perlu kami gantikan, maka dengan jumlah USD 144 juta ini kami bisa mempercepat pencarian pelaku usaha dengan pendapatannya untuk menggantikan bisnis PLTU dan batu bara,” kata Julie.

(Grace Tunangan)

Related Posts

Pasokan CPO Terbatas, Seberapa Menarik Saham Emiten Sawit?

IDXCHANALE – Rata -rata, lima hari dari mingguan mingguan MYR4 477 dalam satu metrik ton, lima hari sebelumnya para imam, 0,7%.  Meskipun dicampur, dipulihkan dalam masalah yang terkait dengan pengiriman…

Sempat Rugi, Kini Laba Dua Putra (DPUM) Catat Rp50,8 Juta di Kuartal III-2024

TRX NEWS- Pt Dua Putra Utama Meknama (DPUM) berhasil dalam penciptaan 50,8 juta periode yang meningkatkan kesetaraan dibandingkan dengan tahun yang sama, yaitu 1,8 miliar RP.  “Peningkatan kinerja DPUM didorong…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

Strategi Branding Lewat Konferensi, Perusahaan Wajib Tahu

Strategi Branding Lewat Konferensi, Perusahaan Wajib Tahu

Cerita Investor Legendaris yang Pernah Cuan Besar di BEI Berkat Value Investing

Cerita Investor Legendaris yang Pernah Cuan Besar di BEI Berkat Value Investing

Berkat Pemberdayaan BRI (BBRI), Sepatu Lokal Asal Malang Ini Sukses Ekspor ke Delapan Negara

Berkat Pemberdayaan BRI (BBRI), Sepatu Lokal Asal Malang Ini Sukses Ekspor ke Delapan Negara

Patrick Kluivert Mengaku Terhormat dan Bangga Jadi Pelatih Timnas Indonesia

Patrick Kluivert Mengaku Terhormat dan Bangga Jadi Pelatih Timnas Indonesia

Rosan Sebut Struktur Organisasi Danantara Dibuat Berlapis, Ini Tujuannya

Rosan Sebut Struktur Organisasi Danantara Dibuat Berlapis, Ini Tujuannya

BI Kucurkan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM) Rp295 Triliun

BI Kucurkan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM) Rp295 Triliun