TRX NEWS – Saat ini saham menjadi alat pemasaran yang populer. Salah satu alasannya adalah karena mereka menawarkan nilai tertinggi.
Namun hanya sedikit orang yang merasa belum berinvestasi di pasar saham karena kurang memiliki pengetahuan dan hanya membeli saham. Padahal, mengetahui cara memilih saham terbaik adalah hal terpenting sebelum berinvestasi.
Dikutip dari berbagai sumber, Minggu (20/6/2021), berikut beberapa cara bagi pemula untuk memilih part terbaik:
1. Gunakan sekuritas dan investasi investasi rendah
Dalam memperdagangkan saham, investor harus membuka rekening efek yang dikelola oleh perusahaan sekuritas. Setelah rekening dibuat, peminjam harus menambahkan dana ke rekening jaminan.
Dana di rekening keamanan akan berfungsi sebagai e-money. Investor menggunakan dana tersebut untuk membeli saham yang mereka inginkan secara online.
Oleh karena itu, investasi yang dimaksud adalah investasi pembelian dan penjualan saham. Jumlah tersebut merupakan keuntungan perusahaan pialang yang bersangkutan.
Biasanya komisi ditetapkan sebesar 0,19% untuk pembelian dan 0,29% untuk penjualan. Namun ada juga yang beli hanya 0,15% dan jual 0,20%.
2. Hitung dulu untung dan ruginya
Anda tahu beberapa item dijual seharga RP 50 per item! Saat menjual produk, Anda bisa membeli lot yang satu sahamnya memiliki 100 lembar saham. Jika Anda membeli banyak saham dengan harga RP 50 per saham, Anda hanya perlu membayar Rp 5000 dan Anda sudah memiliki saham sendiri.
Tidak perlu membeli yang mahal, cukup pilih yang sesuai dengan kemampuan Anda. Rencananya adalah menetapkan setidaknya 1% dari uang yang digunakan untuk membeli saham sebagai keuntungan.
Misalnya Rp 5 juta untuk keuntungan 1% senilai Rp 50 ribu. Jika keuntungan Anda mencapai 10% setiap kali harga saham naik, Anda bisa mendapatkan minimal Rp 500 ribu gratis.
3. Pilih parameter yang tercantum pada indeks LQ45 atau IDX30
Indeks saham yang dikeluarkan BEI (Bursa Efek Indonesia) merupakan jumlah perubahan harga saham yang dipilih berdasarkan kriteria tertentu.
Oleh karena itu, bagi pemula yang bingung membeli saham pertamanya bisa memilih saham indeks IDX yang merupakan bagian dari indeks LQ45 atau IDX30. Jangan khawatir, sebagian besar saham di indeks ini sangat menguntungkan.
Selain itu, perusahaan-perusahaan tersebut juga merupakan perusahaan dengan reputasi dan landasan yang baik.
4. Membeli saham bank atau barang konsumsi
Mengetahui apa itu indeks LQ45 atau IDX30, langkah selanjutnya adalah memilih saham bank atau perusahaan yang bergerak di sektor konsumer.
Membeli saham di bank dan perusahaan besar yang aktif berdagang saat IPO adalah cara paling cerdas dan teraman untuk memulai permainan pertama Anda.
5. Belilah saham yang fondasi keuangannya kokoh dan stabil
Sebelum membeli, ada baiknya Anda membaca latar belakang masing-masing perusahaan yang ingin Anda sahamkan. Lakukan uji tuntas dan saring dengan hati-hati dan pilih mereka yang memiliki latar belakang keuangan yang baik.
Dengan memilih perusahaan dengan basis keuangan yang baik, Anda dapat meminimalkan potensi kerugian untuk mendapatkan keuntungan lebih. (SNP)