TRX NEWS – Presiden Prabowo Pemerintahan Subianto akan terus mengembangkan Ibukota Kepulauan (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim).
“Pembangunan IKN terus berlanjut,” kata Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumatuti di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (21 Oktober 2024).
Ia mengatakan, pihaknya akan melakukan pembicaraan dengan Pemerintah Kota Metropolitan Indonesia (OIKN) mengenai rencana pembangunan infrastruktur dasar di Ibu Kota.
“Apa yang terjadi akan kita lanjutkan. Semua akan kita selesaikan, baru kita diskusikan dengan Badan IKN,” kata Diana.
Maklum, progres pembangunan infrastruktur Ibukota Negara Republik Indonesia (IKN) sudah mencapai 53,13%, termasuk 108 paket penawaran dari berbagai bidang.
Progres konstruksi sebesar 53,13% mencakup beberapa paket yang sedang dibangun hingga akhir September 2024, lanjut Diana.
Totalnya 53,13% yang meliputi 14 paket pekerjaan dari Sumber Daya Air, 38 paket dari Bina Marga, kemudian 41 paket dari Cipta Karya, dan 15 paket dari Perumahan, kata Diana.
Diana menjelaskan, kemajuan pembangunan infrastruktur secara keseluruhan didasarkan pada tiga fase yang dilaksanakan pemerintah. Tiga tahap pengembangan akan dilakukan mulai tahun 2020 hingga September 2024.
“Kenapa 53 persen? Sebenarnya kita bagi menjadi tiga fase, tiga fase, fase pertama mulai tahun 2020 hingga 2021 sudah 93,91%. Kemudian tahap kedua mulai tahun 2022 hingga 2023 sebesar 63% dan tahap ketiga tahun 2023 hingga 2024 sebesar 17,4%, kata Diana.
Meski demikian, Diana tidak memungkiri bahwa pengembangan IKN juga melibatkan partisipasi pihak lain. Dikatakannya, selain menggunakan dana APBN yang dialokasikan, sejumlah investor juga ikut serta dalam pembangunan beberapa fasilitas penunjang infrastruktur IKN.
Misalnya ada beberapa hotel yang kemarin sudah selesai, Hotel Nusantara dan sekarang sudah bisa dipakai, ada rumah sakit, lalu ada juga PSSI ya, dan ada beberapa substansi fasilitas seperti restoran, dan lain-lain. itu juga ada di sana, ”katanya.
(Nur Ichsan Yuniarto)