Mandiri Coal (MCOL) Tebar Dividen Interim, Susut 56 Persen

TRX NEWS – PT Prima Andalan Mandiri Tbk atau Mandiri Coal (MCOL) mengumumkan dividen jangka pendek sebagai hadiah akhir tahun kepada pemegang saham.

Perusahaan batu bara milik pengusaha Eddy Sugianto itu membagikan dividen interim sebesar Rp 391 miliar.

Nilai dividen interim per saham sebesar Rp 110, kata Corporate Secretary Mandiri Coal Jie Jeanny Pratiwi dalam keterangannya, Selasa (19/11/2024).

Berdasarkan catatan saluran BEI, nilai dividen interim tersebut sekitar 56 persen di bawah nilai dividen final tahun 2023 sebesar Rp 250. Bahkan, nilai dividen tersebut merupakan yang terendah sejak MCOL tercatat di Bursa Efek Indonesia (PRICE) pada tahun 2021.

Sebelumnya, manajemen telah membagikan dividen final dari laba bersih tahun 2023 sebesar Rp430 per saham, sedangkan dividen yang dibagikan pada tahun 2024 berjumlah Rp540. Dengan harga saham MCOL saat ini sebesar Rp5.375, imbal hasil dividen yang dilaporkan sekitar 10 persen.

Jeanny mengatakan, dividen interim tersebut diambil dari laba bersih tahun ini pada 30 September 2024, sesuai data keuangan.

Hingga kuartal ketiga tahun 2024, pendapatan MCOL turun 13,4 persen dari $687 juta menjadi $585 juta. Penurunan ini tak lepas dari penurunan harga referensi batu bara.

Sementara laba bersih perseroan sebesar $99,5 juta, turun 44% dari sebelumnya $177,6 juta.

Berikut kronologi pembagian dividen tunai MCOL:

1. Dividen Bruto di Pasar Biasa dan Pasar Negosiasi: 28 November 20242. Ex-Dividen di Pasar Biasa dan Nego: 29 November 20243. Pengembalian Dividen di Pasar Uang: 2 Desember 20244. Ex Pasar Tahun 2024 Tunai4 Tunai4. Pembayaran dividen: 16.12.2024

(Grace Fiansyah)

Related Posts

Sah, Pemegang Saham Restui Indofarma (INAF) Jual Separuh Aset untuk Lunasi Utang

IDXCANNEL – PT INDO -TBK (INAF) baru saja menyelesaikan pertemuan pemegang saham tahunan yang tidak biasa (EGM) dengan program utama, yaitu pengenalan pemegang saham untuk menjual setengah aset. Penjualan ini…

Usai Hipermarket, Lulu Group Minat Bangun Pabrik Sosis dan Bakso di RI

IDXCHAANLELININE – Mike Group (LG) suka meningkatkan pembiayaannya di Indonesia dan tujuan fisik.  LGI adalah perusahaan untuk jaringan penjualan dan supermarket di SOW. Nilai ini ditetapkan ke LGI Ciermman &…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

Sri Mulyani Ungkap Alasan Prabowo Hapus BKF dan Bentuk Dua Ditjen Baru

Sri Mulyani Ungkap Alasan Prabowo Hapus BKF dan Bentuk Dua Ditjen Baru

Pertumbuhan Ekonomi Filipina di 2024 Tak Sesuai Target, Ini Penyebabnya

Pertumbuhan Ekonomi Filipina di 2024 Tak Sesuai Target, Ini Penyebabnya

The Fed Pangkas Suku Bunga 0,25 Persen di Tengah Kemajuan Lawan Inflasi

The Fed Pangkas Suku Bunga 0,25 Persen di Tengah Kemajuan Lawan Inflasi

Sah, Pemegang Saham Restui Indofarma (INAF) Jual Separuh Aset untuk Lunasi Utang

Sah, Pemegang Saham Restui Indofarma (INAF) Jual Separuh Aset untuk Lunasi Utang

Siapa Sosok Yup Kim? Pakar Investasi yang Resmi Bergabung dengan Danantara

Siapa Sosok Yup Kim? Pakar Investasi yang Resmi Bergabung dengan Danantara

Usai Hipermarket, Lulu Group Minat Bangun Pabrik Sosis dan Bakso di RI

Usai Hipermarket, Lulu Group Minat Bangun Pabrik Sosis dan Bakso di RI