TRX NEWS – Sebanyak 1.163 WNI dan WNA yang masuk melalui Bandara Soekarno Hatta memiliki hasil PCR negatif, namun setelah dites saat masuk ke Indonesia, mereka dinyatakan positif Covid-19.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmitho mengatakan, hal ini antara lain untuk memastikan pengunjung yang datang ke Indonesia tidak membawa virus Covid-19.
“Pertama, tunjukkan saja PCR Anda sebelum bepergian. Nah, sekarang harus lebih banyak melakukan screening dan karantina. Lebih sulit. Ia mengatakan dalam dialog daring di Graha BNPB Media Center, Jakarta, Kamis (18 Februari 2021): “Oleh karena itu, untuk mencegah masuknya kasus-kasus berbahaya ke Indonesia, maka pengendalian kasus di Indonesia akan semakin sulit dilakukan. “
Wiku kemudian menjelaskan proses pelaku perjalanan internasional yang hasil PCR-nya negatif, kemudian dilakukan tes PCR ulang dan dinyatakan positif Covid-19. “Soalnya masa inkubasi virus ini sekitar 5 sampai 6 hari. “Dan ini juga berdasarkan berbagai kajian penelitian yang menunjukkan angka sekitar lima hingga enam hari,” ujarnya.
Oleh karena itu, Wiku mengatakan wisatawan asing yang masuk ke Indonesia harus melakukan karantina terlebih dahulu selama 5 hari.
Makanya masa karantina kita lima hari, kata Wiku.
“Dan kenapa saat kita dites tiga kali 24 jam sebelum penerbangan, hasilnya negatif, dan sesampainya di sini, kita tes lagi setelah tiba dan tesnya positif lagi?” “ucap Viku.
Wiku juga mengklaim metode diagnostik memastikan apa yang negatif sebenarnya negatif.
“Kalau ada yang positif, tapi saat itu tidak terdeteksi, karena masa inkubasi masih berlangsung, karena yang pakai PCR baru efektif pada hari ke 34 sejak tanggal tertular, baru tertular saat dites di Indonesia, ujarnya.
“Jika penularan terjadi selama penerbangan, yang bisa memakan waktu sekitar satu hari tergantung negaranya, Anda akan tertular ketika terdeteksi tes positif pada hari kelima masa karantina Anda. Viku menekankan: “Jadi tidak memakan banyak waktu. ., dua tes dari hari pertama hingga hari kelima di Indonesia sudah cukup untuk menentukan apakah positif sebelum perjalanan atau selama perjalanan.” (RAMA)